Inilah 6 Alasan Kenapa Temanmu Tidak Suka Sama Kamu

<iframe width=”560″ height=”315″ src=”https://www.youtube.com/embed/P4vVAxxYCdY” frameborder=”0″ allow=”accelerometer; autoplay; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture” allowfullscreen></iframe>

Klik disini untuk melihat videonya

Sahabat entrepreneur, salam hebat luar biasa..!! Apakah anda merasa ada teman-teman anda yang tidak suka dengan anda? Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas topik tentang : “6 Alasan Kenapa Temanmu Tidak Suka Sama Kamu”.

Jadi, alasan yang pertama mengapa teman anda tidak menyukai anda adalah karena anda maunya menang sendiri.

Anda itu tidak mau mengalah, maunya menang sendiri. Anda merasa yang paling benar. Intinya, anda menganggap teman anda itu sebagai rival, dan ujung-ujungnya anda justru menjatuhkan. Harusnya, anda itu bersaing secara sehat, karena manusia itu pada dasarnya secara naluri selalu ingin bertahan. Terkadang, ia menghalalkan segala cara untuk bertahan.

Menurut saya, hal ini kurang etis. Seharusnya, anda jangan menganggap teman anda itu sebagai rival. Tetapi anggaplah dia sebagai mitra tanding. Misalkan anda sedang berkompetisi, apapun kompetisinya. Olahraga, ujian, atau kompetisi apapun, anggaplah teman anda sebagai mitra. Kalau kalah, itu hal biasa. kita harus evaluasi diri, apa yang salah. Masalahnya, anda mau menang sendiri dengan cara menjatuhkan lawan anda. Itulah yang menyebabkan teman anda tidak menyukai anda.

Lalu, alasan yang kedua ini yang paling menjengkelkan. Anda merasa maha tahu segalanya.

Anda itu merasa sebagai Mr. Know everything. Anda merasa mengerti semua hal. Ini adalah pribadi orang yang ‘banyak bacot’. Banyak bicara, tetapi kurang banyak mendengar. Harusnya, anda menjadi pribadi yang ‘menyerap’ dahulu. Banyak mendengar.

Orang yang merasa tahu segalanya pasti banyak bicara. Apakah anda pribadi yang seperti itu? Saya ingin kalian itu introspeksi diri. Jujur, saya ini orang yang tidak disukai banyak orang. Tips ini intisarinya saya ambil dari bukunya Dale Carnegie. Dale Carnegie ini adalah pakar hubungan antar teman.

Intinya, bagaimana cara agar anda itu disukai orang lain dan bisa memiliki banyak teman. Beliau adalah pakar hubungan antar manusia. Disini saya akan banyak membahas tentang ini agar anda bisa mudah bergaul dengan siapapun. Sehingga anda bisa memiliki relasi yang tak terbatas. Sehingga anda menjadi pribadi yang dibutuhkan banyak orang.

Kemudian, alasan yang ketiga adalah karena penampilan anda jorok dan bau.

Seringkali, anda itu tidak memperhatikan penampilan dan bau badan. Itu artinya, di Indonesia ini banyak orang yang bermasalah dengan bau badan dan jorok.

Apakah anda suka bertemu dengan orang yang jorok? Misalkan cara makan dia jorok atau penampilannya yang jorok. Kalau anda saja tidak suka, bagaimana dengan orang lain? Singkat kata, orang itu juga ingin diperlakukan seperti orang memperlakukan anda. Jika anda ingin disukai teman anda, maka sukailah teman anda. Tidak berpenampilan jorok itu bukan berarti anda harus berpakaian mewah. Tetapi, gunakanlah pakaian yang rapi dan sopan. Intinya, tidak menimbulkan bau yang memusingkan kepala.

Jika bau badan anda mengganggu lingkungan sekitar, otomatis lingkungan sekitar menjadi sangat tidak nyaman. Apalagi jika bau badan anda seperti sigung. Kalau singung itu mengeluarkan baunya yang seperti kentut, yang ada di sekitarnya pasti langsung lari semua. Jadi ketika anda datang, teman anda itu lari semua. Jadi, cobalah anda introspeksi diri. Itu adalah salah satu alasan mengapa teman anda tidak suka dengan anda. Yaitu karena penampilanmu bermasalah, jorok dan bau badan. Tolong perhatikan masalah ini.

Kemudian alasan yang keempat adalah anda tidak punya integritas.

Ketika anda janjian, anda tidak pernah datang tepat waktu. Intinya, kata-kata anda itu tidak bisa dipegang. Anda berjanji hari Kamis, ditunda sampai hari Senin. Sudah sampai hari Senin, ternyata ditunda lagi sampai hari Kamis. Anda tidak pernah menepati janji. Anda itu pribadi yang tidak punya integritas. Itulah yang ingin saya tegaskan dan saya garis bawahi. Itulah yang menyebabkan teman anda tidak menyukai anda.

Kemudian alasan yang kelima adalah anda melihat masalah dari setiap peluang.

Ketika anda ditawari peluang, anda selalu berkata : “Saya tidak bisa. Ini hal yang sulit”. Ini adalah problem yang jelas. Ketika anda mendapatkan peluang, anda justru menghindarinya. Anda terus melihat masalah di dalam peluang dan merasa tidak bisa mengatasinya. Saya pernah membahas masalah ini di video : “Mindset dan Mental Orang Miskin”. Itu namanya pure people, kata jack Ma. Orang-orang yang bermental miskin. Ditawari peluang apapun, anda selalu berkata tidak bisa dan tidak mampu. Anda selalu melihat masalah dari setiap peluang.

Harusnya justru sebaliknya, anda harus melihat peluang dari setiap masalah. Ketika ada kesulitan, jangan melarikan diri. Cari dulu akar permasalahannya dimana.

Kemudian alasan yang terakhir, yang keenam adalah anda memiliki mental peminta, mental pengemis.

Anda suka meminta tolong. Te tapi ketika dimintai tolong, anda tidak mau. Anda suka minta ditraktir. Tetapi giliran anda yang disuruh mentraktir, susah banget. Pokoknya kalau ditraktir datang nomor satu, tetapi tidak pernah mau mentraktir teman.

Hubungan antar manusia itu harus take and give. Jangan hanya meminta, tetapi tidak mau memberi. Tentu saja teman anda tidak pernah suka dengan anda. Jangan-jangan anda juga seperti itu? Jadi, channel ini mengajak anda untuk introspeksi diri. Membahas hal yang mungkin tidak ingin dibahas orang lain.

Jadi, anda harus success before 30. Bukan hanya sukses dalam masalah finansial, tetapi juga sukses secara etika, edukasi, kualitas, dan wawasan. Dengan begitu, anda akan menjadi pribadi yang jauh lebih baik.

Demikian sahabat entrepreneur video saya kali ini. Semoga video kali ini dapat bermanfaat.

Jangan lupa klik subscribe, dan jangan lupa loncengnya diaktifkan. Salam hebat luar biasa..!!


by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.