Inilah Keinginan Manusia Berdasarkan Usia Serta 9 Rahasia Pengusaha Sukses di Seluruh Dunia

Inilah Keinginan Manusia Berdasarkan Usia Serta 9 Rahasia Pengusaha Sukses di Seluruh Dunia

 

Para lulusan perguruan tinggi baru-baru ini semakin banyak yang membangun bisnis sampingan selain melakukan pekerjaan full time.

The 2011 Youth Entrepreneurship Study yang dilakukan oleh Marketing Group Buzz dan Dewan Pengusaha Muda menemukan bahwa 36% responden yang berusia antara 16 sampai 39 tahun. Mereka memulai bisnis sampingan untuk mendapatkan lebih banyak pendapatan. Mereka melakukan bisnis-bisnis seperti pekerjaan freelance, membuat toko online, membuka usaha bimbingan belajar, usaha membuat roti atau desain web.

Orang-orang di usia 30-an, 40-an, sampai 50-an lebih bahkan masih mengikuti tren apa saja yang berlaku untuk usaha mereka. Ketika survei pada tahun 2011 oleh MetLife menanyakan kepada responden tentang :

“Apa yang mereka lakukan untuk meningkatkan pendapatan mereka & keamanan finansial?”

17% dari generasi X (berusia antara 30-an sampai 40-an) mengatakan mereka menjadi pekerja freelance untuk meningkatkan pendapatan mereka. Dan 12% dari para baby boomer (berusia antara 50-an sampai 60-an) juga mengatakan hal yang sama.

Motivasi keuangan tertentu biasanya berbeda berdasarkan usia. Seperti mereka dengan usia dua puluhan yang merasa bahwa dirinya memiliki gaji yang kurang sesuai dengan gaya hidup mereka. Ada pula yang menganggur, atau setengah menganggur. Mereka cenderung ingin memiliki bisnis sampingan yang memungkinkan mereka untuk mengambil keuntungan penuh dari pendidikan dan potensi yang mereka miliki.

Sedangkan mereka yang berusia antara 30-an sampai usia 40-an, biasanya mereka menghadapi upah yang stagnan. Hal ini menyebabkan mereka menginginkan pendapatan lebih. Terutama karena urusan rumah tangga dan rasa tanggung jawab mereka terhadap keluarga.

kolonelMereka yang berusia antara 40-an sampai 50-an, terutama yang pernah melihat pendapatan dan aset mereka ‘bangkrut dan hilang’. Mereka akan memiliki keinginan membangun kembali keuangan mereka sebelum pensiun. Dan yang terakhir, mereka yang berusia 60 tahun ke atas lebih fokus pada pendanaan untuk ‘usia emas’ mereka di tengah meningkatnya biaya kehidupan.

Di semua kelompok usia tersebut, aliran pendapatan sekunder dari bisnis sampingan mereka dapat mengisi kesenjangan antara pendapatan dan pengeluaran utama. Juga dapat menebus kurangnya kenaikan gaji atau pemotongan gaji. Bisnis sampingan juga menawarkan hal baru. Seperti menegaskan identitas, serta kemampuan untuk membangun keterampilan baru dan membuat jaringan bisnis yang baru untuk kita.

Para pengusaha paling sukses di dunia, mulai dari tukang roti yang memulai usaha bisnis kue sendiri sampai manajer toko buku yang memutuskan bahwa akan lebih baik memulai bisnis coaching sendiri tentunya memiliki tips untuk sukses. Berikut ini adalah yang mereka bagikan dan saya rangkum menjadi sebuah artikel. Sembilan rahasia untuk menjadi pengusaha sukses :

1. Mereka tahu persis apa yang memotivasi mereka

Mereka tahu persis apa yang memotivasi mereka. Dan hal ini biasanya dimulai dengan kerugian besar atau hambatan lainnya dalam hidup mereka. Seorang perempuan asal Chicago, Nicole Crimaldi Emerick memulai websitenya, Career Girl (mscareergirl.com). Website ini berisi tentang sebuah blog saran untuk lulusan perguruan tinggi muda seperti dirinya, untuk menjadi creative outlet.

https://i.kinja-img.com/gawker-media/image/upload/s--e_0H42QO--/c_scale,fl_progressive,q_80,w_800/18fuebeteu7kqjpg.jpg

Dia menghabiskan waktunya untuk blogging. Dia mulai menulis saat bangun tidur pada pukul 05:00. Hal ini dilakukan sebelum memulai pekerjaan kantornya di sebuah perusahaan startup Internet. Dia menulis tentang apa saja yang dialami dirinya dan teman-temannya di dunia kerja. Yaitu tentang ketidakpastian, pentingnya koneksi dan meningkatnya kekuatan media sosial.

Kemudian, dua setengah tahun setelah memulai situsnya, dia tiba-tiba di-PHK. Saat itulah ia berkomitmen untuk mendapatkan penghasilan tetap dari apa yang sebelumnya ia lakukan sebagai sekedar hobi. Setelah sukses, ia menjadi tuan rumah di salah satu acara networking terbesarnya di Chicago. Dimana 80 perempuan muda dibayar sebesar $15 per orang untuk berbicara tentang masa depan dan “bagaimana cara agar dapat semakin maju”.

Sebuah PHK, membuat perubahan besar dalam hidupnya. Pengusaha sukses biasanya memiliki faktor motivasi tertentu, dimana mereka menggunakan motivasi tersebut saat keadaan terasa berat bagi mereka.

 

2. Memilih kegiatan sesuai passion, minat, dan keterampilan

Mereka memilih kegiatan kewirausahaan yang sesuai dengan passion, minat dan keterampilan mereka. Pengusaha akan berkembang dengan baik jika bisnis mereka memainkan keterampilan, bakat dan minat yang ada pada diri mereka. Memilih bisnis yang memanfaatkan kwtiga hal tersebut adalah langkah pertama menuju sukses.

 

3. Mereka meminimalisir biaya kehidupan

Mereka meminimalisir biaya, baik dalam kehidupan profesional maupun pribadi mereka, sambil mencari cara untuk berinvestasi dalam usaha mereka. Banyak pemilik usaha kecil yang sukses bersusah payah saat pertama melunasi hutang. Betapa sulitnya mencari dana darurat ketika bisnis sedang tidak berjalan lancar. Bahkan, sangat sulit mendapatkan modal awal sebelum memulai usaha mereka. Dengan cara meminimalisir biaya, mereka bisa fokus pada pembangunan bisnis tanpa stress karena masalah keuangan.

 

4. Mereka sangat bergantung pada komunitas online

Mereka sangat bergantung pada komunitas online dari orang yang memiliki pemikiran yang sama. Twitter, Facebook dan media sosial lainnya membuatnya mudah untuk terhubung dengan orang-orang yang memiliki pemikiran yang sama. Daripada memikirkan orang lain di bidang yang sama dengan anda seperti kompetitor, rangkul mereka sebagai mentor dan teman-teman sesama pebisnis. Mereka mungkin memiliki banyak hal untuk diajarkan kepada anda.

 

5. Promosikan merek anda secara aktif

Mereka secara aktif dan tanpa malu-malu mempromosikan merek mereka melalui media sosial dan juga melaui media yang lainnya. Orang-orang tidak akan dapat membeli barang anda, jika mereka tidak tahu apa yang anda jual. Mempromosikan diri dan produk atau layanan sesering mungkin merupakan hal yang sangat penting dalam dunia bisnis. Pastikan pesan yang mendasari anda adalah membantu orang atau membuat hidup mereka lebih mudah. Kata-kata semacam ini dapat mempertahankan pelanggan anda datang kembali, bahkan membawa lebih banyak pelanggan untuk bisnis anda.

 

6. Mereka menguasai strategi manajemen waktu

Mereka menguasai strategi manajemen waktu, yang memungkinkan mereka untuk mempertahankan pekerjaan full time bersamaan dengan usaha sampingan mereka. Tidak mudah untuk menyeimbangkan antara pekerjaan full time bersama dengan mengembangkan bisnis yang baru saja dibangun. Tapi mungkin saja anda juga bisa melakukannya?

Banyak pengusaha yang bahkan tidak sempat beristirahat di rumah mereka. Tidak memiliki waktu luang di sepanjang hari mereka. Atau bahkan sampai menjadwalkan hidup mereka, setidaknya beberapa jam seminggu untuk terus membangun bisnis mereka.

 

7. Mereka menemukan cara dalam menghadapi rintangan

Mereka menemukan cara agar semakin tangguh dalam menghadapi rintangan yang pasti terjadi. Kurangnya penjualan atau ulasan buruk mengenai produk mereka. Keduanya adalah jenis-jenis pengalaman negatif yang merupakan rintangan dalam berwirausaha. Orang-orang yang berhasil menemukan kekuatan untuk maju adalah orang yang mampu meraih kesuksesan.

 

8. Men-support toko-toko kecil dan perusahaan-perusahaan startup

benSejalan dengan berkembangnya bisnis, mereka men-support toko-toko kecil dan perusahaan-perusahaan startup dengan tugas-tugas outsourcing. Contohnya, menjadikan toko dan perusahaan startup tersebut sebagai reseller dari produk mereka. Hal ini dapat meningkatkan bisnis mereka sendiri, dan biasanya dapat memberikan solusi untuk mendapatkan keuntungan kembali. Membantu perekonomian masyarakat juga akan membantu anda membangun bisnis anda. Tidak hanya bermanfaat membuat anda merasa bisnis anda lebih baik. Tetapi hal itu membuat pelanggan anda merasa senang juga, dan lebih meningkatkan brand anda.

 

9. Mereka memperoleh rasa keamanan finansial dengan berbisnis

Mereka memperoleh rasa keamanan finansial yang mendalam dan berkecukupan karena bisnis mereka. Hal itu sudah cukup menentramkan hati mereka, jauh melampaui uang. Memiliki ekstra uang tambahan dari bisnis sampingan tentu sangat membantu. Namun, bisnis sampingan bahkan lebih mungkin untuk memberikan rasa kepuasan mendalam. Mereka mendapatkan kepuasan dari menciptakan produk atau jasa yang bermanfaat dan dapat membantu orang lain. Itulah yang membuat mereka bersemangat untuk berbisnis.

 

Jika anda sudah siap untuk memulai ‘pertunjukan bisnis’ anda sendiri, lakukanlah untuk menyelamatkan anda dari kekhawatiran finansial dan frustrasi. Untuk membuat anda lebih aman dan kaya, dan untuk memberikan rasa kepuasan juga prestasi pribadi yang tidak anda dapatkan dari sumber utama, yaitu pekerjaan anda. Kemudian, pertimbangkan untuk menerapkan sembilan strategi ini di dalam kehidupan anda. Anda dapat membangun ekonomi, dimulai dari diri anda sendiri..!

(Artikel ini dikutip dari : Buku terbitan U.S. News money senior editor Kimberly Palmer, “The Economy of You: Discover Your Inner Entrepreneur and Recession-Proof Your Life“.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.