Bisnis Untuk Pemula : 6 Pengeluaran Pasti Di Dalam Bisnis

Sahabat entrepreneur, salam hebat luar biasa!! Selamat datang di channel Success Before 30, channel yang konsisten memberikan edukasi serta motivasi untuk dunia bisnis dan kehidupan.   

Video yang saya buat kali ini tentunya berhubungan dengan finansial lagi. Jadi, mengapa ada banyak orang yang sensi ketika membicarakan masalah uang? Akan tetapi, saya tidak akan bosan membahas masalah finansial atau keuangan ini. Tentunya agar anda paham dan lebih cerdas dalam masalah keuangan.

Jadi, di video kali ini saya akan membahas  tentang : “Bisnis Untuk Pemula : 6 Pengeluaran Pasti Di Dalam Bisnis”.

Sahabat entrepreneur, sadarkah anda bahwa di dalam usaha itu ada pengeluaran-pengeluaran yang sudah pasti. Itulah yang kita sebut dengan overhead cost dalam bahasa manajemen keuangan.

Disini overhead cost terbagi lagi menjadi dua, yaitu fix cost dan variable cost. Saya tidak ingin membahas terlalu dalam karena nanti anda jadinya malah kuliah ekonomi. Namun yang akan saya bahas disini adalah ada enam pengeluaran pasti atau fix cost yang terdapat di dalam dunia bisnis. Jadi, apa saja 6 pengeluaran pasti di dalam bisnis?

Entah anda itu memiliki bisnis atau usaha restoran, showroom jual beli mobil, menjual sparepart, atau apapun itu. Yang pasti, ada 6 pengeluaran utama di dalam bisnis. Dan pengeluaran ini sudah ada semenjak anda menjadi pengusaha pemula. Anda perlu tahu bahwa cost atau biaya ini adalah hal yang paling ditakuti di dalam dunia bisnis.

Jadi, pengeluaran yang pertama adalah iuran bulanan.

Cost bulanan itu meliputi perizinan, listrik, air, telepon, dan internet. Ini adlaah contoh pengeluaran bulanan yang sudah pasti.

Lalu pengeluaran yang kedua adalah biaya gaji karyawan.

Jadi, anda tinggal mengalikan berapa orang karyawan anda dengan berapa total gaji yang anda berikan untuk karyawan anda. Poin kedua ini juga termasuk fix cost yang dikhawatirkan oleh para pemilik usaha. Ini adalah biaya yang sudah pasti anda keluarkan setiap bulannya. Mau anda itu mendapatkan profit atau tidak, fix cost ini tetap harus dibayar.

Menjadi pengusaha itu memang mengerikan, guys. Karena apa? Suka tidak suka, beresiko atau tidak, biaya seperti ini sudah pasti harus anda keluarkan.

Kemudian pengeluaran yang ketiga adalah ongkos peralatan dan maintenance.

Ini juga sudah pasti harus anda keluarkan. Contohnya adalah ketika AC atau kipas angin di kantor rusak. Mungkin hal kecil seperti ini belum bisa dikatakan fix cost. Akan tetapi, poin ketiga ini termasuk dalam variable cost.

Contoh lain dari variable cost ini adalah biaya promosi atau anda menggunakan jasa iklan. Jadi, tergantung pada jenis usahanya. Atau misalkan anda memakai jasa reseller. Begitu juga jika anda memakai jasa dropshipper.

Atau mungkin anda mempromosikan produk anda menggunakan jasa influencer. Kemudian maintenance mesin anda, hal ini juga termasuk ke dalam variable cost. Oleh sebab itu, anda harus mempertimbangkan masalah variable cost ini juga.

Karena disebut biaya variabel, maka biaya tersebut bisa bervariasi. Jadi, coba anda pukul rata. Anda hitung variable cost anda selama 1 tahun itu rata-rata berapa. Misalkan atap anda bocor atau dinding anda selalu basah karena menyerap air hujan. Hal tersebut juga termasuk dalam variable cost.

Kemudian pengeluaran yang keempat adalah pajak.

Hal ini juga termasuk dalam variable cost. Jika anda memiliki omzet yang pasti, maka anda wajib membayar pajak.

Kemudian pengeluaran yang kelima adalah asuransi.

Mengap anda wajib memiliki asuransi? Karena apabila suatu saat tempat usaha anda mengalami peristiwa kebakaran, maka sudah pasti semua barang yang ada di dalamnya akan hangus. Membayar asuransi itu tidak seberapa kok. Namun jika anda sekali mengalami kebakaran, maka akan hancur semuanya.

Meskipun anda saat ini belum menyiapkan asuransi, tidak masalah. Namun jika nantinya usaha anda sudah semakin besar, maka fix cost untuk asuransi ini wajib anda bayarkan.

Kemudian pengeluaran yang keenam adalah waktu.

Investasi waktu ini adalah yang paling utama. Investasi waktu ini termasuk salah satu hal yang paling mengerikan. Jadi, anda mulai berinvestasi waktu untuk bisnis anda dengan belajar, mencari mentor, mempelajari skill baru, dan mempelajari ilmu baru.

Anda juga bisa menginvestasikan waktu anda dengan cara mengikuti seminar atau membaca buku pengetahuan. Hal ini juga termasuk fix cost. Anda perlu upgrade ilmu atau mengikuti pelatihan. Dengan demikian, maka anda bisa mengembangkan diri anda.

Jadi yang saya bahas tadi adalah tentang 6 pengeluaran pasti terkait fix cost dan variable cost. Namun hal ini juga akan berbeda-beda, tergantung pada karakter bisnis anda masing-masing. Akan tetapi untuk pengusaha pemula, saya rasa pengetahuan tentang 6 pengeluaran pasti di atas sudah cukup.

Kalau untuk pengusaha level keempat atau kelima, maka fix cost dan variable cost yang dikeluarkan juga akan lebih banyak dan lebih rumit lagi. Bahkan kalau bisnisnya sudah besar, ada juga dana yang harus dikeluarkan untuk mulai bermain di dunia politik. Ada juga pengeluaran untuk membuat perizinan, memperpanjang izin, dan masih banyak lagi.

Terlebih lagi di zaman sekarang ini jika bisnis anda semakin besar, maka pengeluarannya juga sudah pasti akan semakin besar. Jadi, itulah 6 pengeluaran pasti yang saya edukasikan untuk anda, calon pengusaha pemula. dengan sharing seperti ini, minimal anda akan memiliki gambaran tentang apa saja pengeluaran yang harus dibayar oleh seorang pengusaha pemula.

Demikian sahabat entrepreneur sharing saya kali ini. Saya percaya anda sudah belajar banyak dari pembahasan saya kali ini. Semoga apa yang saya jelaskan kali ini dapat anda pahami.

Sukses selalu untuk anda semua para sahabat SB30. Jangan lupa klik subscribe, dan jangan lupa loncengnya diaktifkan. Salam hebat luar biasa..!!

 


Posted

in

by

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.